ads

Larutan Elektrolit dan Non Elektrolit: Uji Coba

Larutan Elektrolit dan Larutan Non Elekteolit
larutan adalah campuran homogen yang terdiri dari dua atau lebih zat. Zat yang jumlahnya lebih sedikit di dalam larutan disebut zat terlarut (solut), sedangkan zat yang jumlahnya dominan lebih banyak dalam larutan disebut zat pelarut (solven). Komposisi zat terlarut dan pelarut dalam larutan dinyatakan dalam konsentrasi larutan dilambangkan dengan 2 kurung [Zat], sedangkan proses pencampuran zat terlarut dan pelarut membentuk larutan disebut pelarutan atau solvasi.
Dari sekian banyak larutan yang ada ada 2 jenis larutan jika ditinjau dari kemampuan menghantarkan listrik, yakni; larutan elektrolit dan larutan non elektrolit

Pengertian

Larutan elektrolit adalah larutan yang dapat menghantarkan arus listrik ini dikarenakan larutan mengahislkan ion-ion, Sedangkan larutan non elektrolit adalah larutan yang tidak dapat menghantarkan arus listrik, sebabnya karena larutan tidak dapat menghasilkan ion-ion.

Larutan elektrolit sendiri terbagi menjadi dua, yaitu larutan elekteolit kuat dan larutan elektrolit lemah. Larutan elektrolit kuat adalah larutan yang kekuatan daya hantar listriknya tinggi walaupun konsentarsi larutan relatif lemah (umumnya derajat ionisasi = 1), sedangkan larutan elektrolit lemah adalah larutan yang kekuatan daya hantar listriknya relatif rendah walaupun konsentrasi larutan terbilang tinggi (derajat ionisasi < 1).

Percobaan pengujian larutan

Percobaan larutan elektrolit
Source: www.bantubelajar.com
Gambar (a): gambar a menunjukan bahwa larutan non elektrolit ini diindikasi karena lampu tidak menyala dan tidak ada gelembung-gelembung yang keluar di sekitar katoda.
Contoh larutan non elektrolit: air yang yang sudah dilarutkan gula

Gambar (b): gambar b menunjukan bahwa larutan tersebut termasuk elektrolit lemah ini dapat kita simpulkan melihat adanya lampu yang menyala redup, umumnya elektrolit lemah tidak menghasilkan gelembung.
Contoh larutan elektrolit lemah: Cuka, air, dll

Gambar (c): gambar c menunjukan bahwasannya larutan termasuk elekteolit kuat, gejala pada larutan ini biasanya ditunjukan dengan adanya gelembung-gelembung yang banyak pada sekitar katoda dan nyala terang lampu.
Contoh larutan elektrolit kuat: air yang sudah dilarutkan garam, asam kuat, basa kuat

Berikut ini tabel hasil uji coba beberapa larutan
Uji coba elektrolit


Sabit (Kei) Lets Fly Higher!

Belum ada Komentar untuk "Larutan Elektrolit dan Non Elektrolit: Uji Coba"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel